Jeneponto, 2 Desember 2025,beritayang.com – Dalam semangat menjaga keberlanjutan energi dan lingkungan, 320 pegawai PLN Group di Sulawesi Selatan beserta 180 orang TNI-POLRI beserta masyarakat menggelar aksi penanaman 10.150 pohon di Kabupaten Jeneponto. Sulawesi Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia dan gerakan nasional PLN bertajuk Roots of Energy, sebuah inisiatif yang menegaskan komitmen perusahaan untuk menghijaukan bumi dan memperkuat ketahanan energi melalui rehabilitasi lingkungan.
Acara penanaman pohon yang dipusatkan di Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto ini dihadiri oleh Bupati Jeneponto, Paris Yasir, jajaran manajemen PLN Group di Sulawesi Selatan, TNI-POLRI, komunitas lingkungan, serta masyarakat setempat. Ribuan bibit pohon tersebut ditanam di lahan-lahan kritis sebagai upaya menekan laju erosi, meningkatkan kualitas udara, dan memperkuat ekosistem lokal yang rentan kekeringan.
Bupati Jeneponto, Paris Yasir menyambut baik aksi kolaboratif ini. Ia, menyampaikan apresiasi atas komitmen PLN dalam kegiatan menanam pohon di Kabupaten Jeneponto.
“Program penanaman pohon ini sangat dibutuhkan, terutama bagi daerah kami yang memiliki banyak wilayah rawan kekeringan. Kehadiran PLN tidak hanya menghadirkan energi bagi masyarakat, tetapi juga menghadirkan harapan bagi keberlanjutan lingkungan,” ungkapnya.
“Kami bangga PLN senantiasa hadir bagi masyarakat di Jeneponto. Terima kasih atas kegiatan yang sangat kami nantikan ini. Kegiatan ini adalah salah satu kegiatan yang nantinya akan sangat berdampak positif bagi lingkungan kami,” tutur Paris Yasir.
Pada kesempatan yang sama, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Edyansyah menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan prinsip keberlanjutan PLN dalam menyediakan energi bersih bagi masyarakat.
“Hari Menanam Pohon Indonesia menjadi momentum penting bagi kita untuk kembali menguatkan akar-akar energi yang bukan hanya bersumber dari pembangkit listrik, tetapi juga dari alam yang harus kita jaga bersama. Dengan menanam 10.150 pohon di Jeneponto, kami optimis ekosistem daerah ini semakin kuat, hijau, dan memberikan manfaat jangka panjang bagi warga,” ujarnya.
Edyansyah menegaskan, selain sebagai bentuk kepedulian lingkungan, program menanam pohon juga menjadi pengingat bahwa ketahanan energi masa depan bergantung pada keberlanjutan ekosistem hari ini. Penanaman pohon merupakan langkah konkret PLN untuk menekan jejak karbon dan mendukung visi menuju transisi energi hijau.
“Listrik adalah denyut nadi pembangunan. Namun kita semua menyadari bahwa pembangunan yang berkelanjutan hanya dapat tercapai jika pertumbuhan energi berjalan seiring dengan kelestarian lingkungan. Pohon yang kita tanam hari ini akan menjadi penopang ekosistem, penjaga air, penyerap karbon, serta pelindung kehidupan di masa depan,” kata Edyansyah.
Melalui kegiatan Roots of Energy, PLN Group di Sulawesi Selatan mempertegas komitmennya terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta terus berkontribusi dalam menjaga bumi, menjaga masyarakat, dan membangun masa depan yang hijau serta lebih baik bagi generasi berikutnya.







